MANFAAT GIS DALAM BERBAGAI BIDANG
SIG
adalah suatu sistem informasi yang dirancang untuk bekerja dengan data yang
bereferensi spasial atau berkoordinat geografi atau dengan kata lain suatu SIG
adalah suatu sistem basis data dengan kemampuan khusus untuk menangani data
yang bereferensi keruangan (spasial) bersamaan dengan seperangkat operasi kerja
(Barus dan Wiradisastra, 2000).
Manfaat
SIG/GIS dalam berbagai bidang:
- · Bidang Inventarisasi Sumber Daya Alam
- · Bidang Pertanian
- · Bidang Kehutanan
- · Bidang Hidrologi
- · Bidang Penggunaan Lahan
- · Bidang Perencanaan Ruang
- · Bidang Kependudukan
- · Bidang Pertanahan
- · Bidang Pariwisata
- · Bidang Telekomunikasi
- · Bidang Kelautan
- · Bidang Pendidikan
- · Bidang Transportasi dan Perhubungan
- · Bidang Militer
Pembanguan
fisik dan sosial di negara Indonesia terus ditingkatkan sesuai dengan terus
meningkatnya jumlah penduduk dan berkembangnya kehidupan yang serba kompleks.
Perkembangan tersebut mendorong perlunya informasi yang rinci tentang data
sumber daya alam, yang mungkin dapat dikembangkan. Secara sederhana manfaat SIG
dalam data sumber daya alam adalah sebagai berikut:
a.
Untuk mengetahui persebaran berbagai sumber daya alam, misalnya minyak bumi,
batubara, emas, besi dan barang tambang
lainnya.
b.
Untuk mengetahui persebaran kawasan lahan, misalnya:
- kawasan lahan potensial dan lahan kritis.
- kawasan hutan yang masih baik dan hutan
rusak.
- kawasan lahan pertanian dan perkebunan.
- pemanfaatan perubahan penggunaan lahan.
c. Untuk pengawasan daerah bencana alam,
misalnya:
- memantau luas wilayah bencana alam.
- pencegahan terjadinya bencana alam di masa
datang.
- menyusun rencana-rencana pembangunan kembali
daerah bencana.
- 2. Bidang Pertanian

Kemampuan
GIS sekarang ini sudah bisa untuk membantu dibidang pertanian yang mencakup
dari biang pertanian adalah Inventarisasi, manajemen, dan kesesuaian lahan
untuk pertanuan, perkebunan, perikanan, kehutanan, perencanaan tata guna lahan.
Yang
dapat dibantu GIS untuk dunia pertanian adalah:
·
Mengelola
Produksi Tanaman
GIS dapat digunakan untuk membantu mengelola
sumberdaya pertanian dan perkebunan seperti luas kawasan untuk tanaman,
pepohonan, atau saluran air. Kita dapat menggunakan GIS untuk menetapkan masa
panen. Mengembangkan rotasi tanam, melakukan oerhitungan secara tahunan
terhadap kerusakan tanah yang terjadi karena perbedaan pembibitan, penanaman,
atau teknik yang digunakan dalam masa panen.
Membantu menginventarisasikan data data lahan menjadi lebih cepat
dianalisis. Proses pengolahan tanah, proses pembibitan, proses penanaman,
proses perlindungan dari hama dan penyakit tananan dapat dikelola oleh manager
kebun, bahkan dapat dipantau dari direksi.
·
Mengelola
Sistem Irigasi
Kita
dapat menggunakan GIS untuk membantu memantau dan mengendalikan irigasi dari
tanah-tanah pertanian. GIS dapat membantu memantau kapasitas sistem, katup-katup,
efisiensi, serta distribusi menyeluruh dari air di dalam sistem. Jadi kita tidak perlu repot untuk turun
kelahan untuk melihat kapasitas air sudah habis atau belum, tinggal kita
mengontrol dari kejauhan dari komputr pun kita sudah dapat mengetahui.
·
Perencanaan
dan riwayat sumberdaya kehutanan
Perencanaan dan riwayat manajemen pertanahan
serta integrasinya dengan sistem hukum dan integrasinya dengan manajemen basis
data relasional sistem-sistem.
Sejalan
dengan kemajuan teknologi komputer dan telekomunikasi, pemanfaatan SIG dalam
bidang pertanian pada saat ini telah mengalami banyak kemajuan, diantaranya
adalah :
E untuk
perumusan/ penetapan rencana strategi pengembangan pertanian;
E prediksi
luas panen dan produksi pertanian;
E monitoring
perubahan tataguna lahan pertanian;
E penetapan
daerah centra komoditas pertanian unggulan;
E evaluasi
sumberdaya lahan pertanian;
E pembuatan
jalur transportasi/ perdagangan komoditas pertanian antar daerah;
E analisis
pemasaran sarana produksi pertanian;
E sebagai
alat bantu analisis spasial berbagai penelitian pertanian;
- 3. Bidang Kehutanan

·
Aplikasi
SIG untuk Kehutanan Tropis
Hutan
tropis merupakan ekosistem dan juga sumber daya alam yang penting, baik secara
lokal maupun global. Beberapa fungsi dari hutan tropis adalah: produktif
(ekonomis), perlindungan (ekologis), psikologis dan keagamaan, serta wisata dan
pendidikan. Luas hutan tropis berkurang dengan sangat cepat selama tiga dekade
belakangan ini dan laju kerusakan hutan tropis adalah tertinggi di dunia.
Faktor-faktor pendorong kerusakan hutan tropis
berbeda dari negara ke negara, tetapi pada dasarnya bisa dikelompokkan menjadi
tiga: faktor sosial-ekonomi, meliputi
pertambahan penduduk, pertumbuhan ekonomi, kemiskinan; faktor fisik dan
lingkungan, meliputi kedekatan dari sungai dan jalan, jarak ke pusat kota,
topografi, kesuburan tanah; dan kebijakan pemerintah, meliputi kebijakan di
bidang pertanian, kehutanan, dan lain-lain. Perencanaan dan pengelolaan sumber
daya hutan yang baik mutlak diperlukan untuk menjaga kelestariannya.
Untuk
itu, diperlukan informasi yang memadai yang bisa dipakai oleh pengambil
keputusan, termasuk diantaranya informasi spasial. Sistem Informasi Geografis
(SIG), Penginderaan Jauh (PJ) dan Global Positioning System (GPS) merupakan tiga
teknologi spasial yang sangat berguna. Sebagian besar aplikasi SIG untuk
kehutanan belum mencakup hutan tropis, meskipun dalam sepuluh tahun ini
aplikasi SIG untuk hutan tropis sudah mulai berkembang.
Hal
ini sejalan dengan perubahan tren dalam perencanaan dan pengelolaan hutan
tropis. Secara tradisional, kebanyakan tujuan perencanaan adalah untuk
keperluan produksi, terutama kayu. Kemudian dengan semakin meningkatnya
kesadaran akan nilai lingkungan hidup disamping keuntungan ekonomi yang
ditawarkannya, hutan semakin banyak dikelola sebagai suatu sistem ekologis.
Beberapa hal yang semakin dipandang penting adalah: (i) kehutanan
sosial/kehutanan berbasiskan kemasyarakatan, yang melibatkan masyarakat lokal
dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hutan, dan mempromosikan
kesetaraan sosial, (ii) reforestasi dan rehabilitasi dari lahan-lahan yang
rusak atau terdeforestasi, terutama melalui pengembangan perkebunan tanaman
industri, (iii) penunjukkan dan pengelolaan area perlindungan dan suaka
margasatwa; dan (iv) penggunaan dan pelestarian hasil hutan bukan kayu.
Bidang
utama dari penerapan GIS dalam pengelolahan Hutan adalah
·
Penilaian dan pemantauan Sumber Daya
Hutan, untuk mengetahui dan menggolongkan apa yang ada dalam kawan hutan.
Penerapan GIS menilai jenis hutan, kelas umur dan tahapan seleksi; menilai
huutan sumber daya ditimbangan berbagai spasial
·
Dalam Perlindungan Hutan, pada kategori
ini diperlukan data spasial suara dalam dsain rencana untuk memprediksi
terjadinya lokasi, arah, tingkat penyebaran dan intensitas kebakaran hutan
·
Dalam Rehabilitasi Hutan, Sistem
Informasi Geografis ini menyediakan lingkungan yang tersusun dan alat analisis
situsn pengkajian dan penggolongan, pencocokan, lokasi pembibitan dan
pemantauan kemajuan.
·
Dalam Masyarakat dan Sosial Kehutanan,
dimana hutan kemasyarakatan perlu mempromosikan beradaptasi dan partisipatif
untuk identifikasi masalah dan desain
proyek karena penggunaan GIS relatif sedikit dipakai.
·
Dalam Konservasi Hutan dan
Keanekaragaman Hayati, dimulai pengumpulan informasi dimana GIS membantu
persiapan konservasi dan rencana kebijakan dalam mendukung undang-undang serta
didukung oleh informasi yang tepat.
·
Pada Perubahan Iklim, GIS memiliki
potensi besar meningkatkan studi perubahan iklim yakni mengatur data spasial
digital tema yang berbeda untuk membentuk database global besar, dan memperkuat
pemodelan tugas yang dibutuhkan.
·
Dalam Konservasi Tanah dan Daerah Aliran
Sungai serta Lahan Basah, database spasial DAS untuk skala nasional
dipertahankan untuk melayani kepentingan beberapa pemangku dalam pengelolaan DAS.
·
Perencanaan Partisipasif Manajemen
Hutan, GIS Partisipasi Publik dikembangkan, diterapkan dan dievaluasi untuk
memperoleh sumberdaya informasi masyarakat dan
pengambil keputusan pengelolaan hutan.
Manfaat
penginderaan jauh di bidang hidrologi adalah sebagai berikut.
a)
Pemantauan daerah aliran sungai dan konservasi sungai.
b)
Pemetaan sungai dan studi sedimentasi sungai.
c)
Pemantauan luas daerah intensitas banjir.
Bidang
Penggunaan Lahan

Inventarisasi penggunaan lahan penting
dilakukan untuk mengetahui apakah pemetaan lahan yang dilakukan oleh aktivitas
manusia sesuai dengan potensi ataupun daya dukungnya. Penggunaan lahan yang
sesuai memperoleh hasil yang baik, tetapi lambat laun hasil yang diperoleh akan
menurun sejalan dengan menurunnya potensi dan daya dukung lahan tersebut.
Integrasi teknologi penginderaan jauh merupakan salah satu bentuk yang
potensial dalam penyusunan arahan fungsi penggunaan lahan. Dasar penggunaan
lahan dapat dikembangkan untuk berbagai kepentingan penelitian, perencanaan,
dan pengembangan wilayah. Contohnya penggunaan lahan untuk usaha pertanian atau
budidaya permukiman.
Terimakasih infonya sangat membantu
BalasHapusSalam Kursus Android
artikel sangat berarti & mudah diphami ,, saya sukkaaaa???
BalasHapuswah saya jadi lebih tau banyak manfaat GIS/SIG di berbagai bidang. Ini sangat membantu masyarakat dan bisa memahami fungsi penerapan dari GIS ini. Terima Kasih Tulisannya. Semangat, ditunggu Tulisan berikutnya.
BalasHapusoh ya klu ada waktu kunjungi website saya ya https://putri-kurniawan.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
dan website kampus saya http://www.atmaluhur.ac.id
sangat berguna sekali untuk kita jangan lupa kunjungi webste saya https:sudarwin.mahsiswa.atmaluhur.ac.id
BalasHapusdan webste kampus saya http://wwww.atmaluhur.ac.id
ini sangat bermanfaat
BalasHapuskunjungi juga website saya: http://istaryani.mahasiswa.atmaluhur.ac.id/
dan kunjungi web kampus saya: http://www.atmaluhur.ac.id/
terima kasih
sangat berguna sekali saya dapat lebih memahami tentang gis bidang kehutanan dllnya jangan lupa kunjungi webste saya https:alisiadwikartini.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
BalasHapusdan webste kampus saya http://wwww.atmaluhur.ac.id
sangat berguna sekali saya dapat lebih memahami tentang gis bidang kehutanan dllnya jangan lupa kunjungi webste saya : https://alisiadwikartini.mahasiswa.atmaluhur.ac.id/
BalasHapusdan webste kampus saya: http://wwww.atmaluhur.ac.id
sangat berguna sekali saya dapat lebih memahami tentang gis bidang kehutanan dllnya jangan lupa kunjungi webste saya : https://alisiadwikartini.mahasiswa.atmaluhur.ac.id/
BalasHapusdan webste kampus saya: http://www.atmaluhur.ac.id
Terima kasih atas artikel Anda, kalau Anda tidak keberatan pada artikel Andaselanjutnya bisa dijelaskan tentang pemanfaatan
BalasHapusGIS dalam pencegahan terjadinya bencana alam di masa mendatang seperti yang Anda jelaskan diatas, karena saya penasaran bagaimana cara kerjanya.
Kunjungi website saya https://tri-aprilia.mahasiswa.atmaluhur.ac.id dan website kampus saya http://www.atmaluhur.ac.id
makasih artikelnya,sekarang saya sudah tau manfaat dalam bidang pertanian, kehutanan, dll.
BalasHapusKunjungi website saya ya : http://dufiflame.mahasiswa.atmaluhur.ac.id/
dan website kampus saya : http://atmaluhur.ac.id/
artikel yang bgus min, manfaatnya sangat banyak ternyata , mungkin di bidang militer dan kesehatan butuh penjelasnan lgi min
BalasHapusmampir ke website saya https://aauuu.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
mampir juga ke website kampus saya https://www.atmaluhur.ac.id
terima kasih min artikelnya mengenai Manfaat Gis Bidang Pertanian, kehutanan, dll. ternyata banyak sekali yah manfaat GIS.terutama untuk Pemantauan daerah aliran sungai dan konservasi sungai dll. sangat menarik sekali untuk dibacah sehingga menambah wawasan mengenai ini.
BalasHapusjika berkenan kunjungi website kampus kami:
http://www.atmaluhur.ac.id/
dan juga website saya :
https://suteminovita.mahasiswa.atmaluhur.ac.id/
terima kasih gan , materinya lengkap sangat berguna sekali saya dapat lebih memahami tentang gis bidang kehutanan dllnya, IZIN SHare Gan
BalasHapusoh ya kunjungi website saya https://flashpackers.mahasiswa.atmaluhur.ac.id dan website kampus saya http://www.atmaluhur.ac.id
Terima Kasih Mbak,
BalasHapusPenjelasannya sangat bagus dan lengkap, sehingga mudah dipahami.
hanya yang saya ingin tanyakan adalah, tentang bidang Hidrologi itu kan pemanfaatannya seperti; Pemantauan daerah aliran sungai dan konservasi sungai itu yang seperti apa ya Mbak??
Terima Kasih Mbak,
Kunjungi Website saya juga ya : https://renaldig.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
Serta Website Kampus kami : http://www.atmaluhur.ac.id/
Sejalan dengan kemajuan teknologi komputer dan telekomunikasi, pemanfaatan SIG dalam bidang pertanian pada saat ini ternyata telah mengalami banyak kemajuan. Monggo mampir ke website saya https://sites.google.com/mahasiswa.atmaluhur.ac.id/riskamawarsari/beranda dan website kampus saya http://www.atmaluhur.ac.id/ . Matur Suksma^^
BalasHapussagat bermanfaat da bagus artikel yag ada buat. terimakasih
BalasHapusjangan lupa kunjungi wensite saya https://sites.google.com/mahasiswa.atmaluhur.ac.id/vespisti1511500047 . dan kampus saya http://atmaluhur.ac.id